This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 13 November 2014

Persiapan Musim Hujan, 10 Komponen Mobil Wajib Dicek (Part.2)


Jakarta - Musim hujan sudah mulai datang nih dan tanda-tandanya mulai terlihat, seperti di beberapa tempat sudah diguyur hujan. Bagi pengendara kendaraan, tak hanya genangan air di jalan yang jadi ancaman, guyuran air dari langit itu juga bisa bikin repot ketika mobil digunakan.


Mika Lampu

Mika lampu yang sudah kotor atau buram, sebaiknya diganti/dibersihkan. Mika buram disebabkan karena faktor usia, jamur atau goresan. Mika juga bisa kusam akibat kena panas terus-menerus dari pemakaian bohlam yang watt-nya besar.

Mika kusam pada lampu depan, dapat mengganggu pandangan pengemudi. Begitupun lampu belakang, yang dapat menyebabkan diseruduk pengemudi lain karena tak dapat melihat jelas lampu rem atau sein menyala.

Bisa dibersihkan sendiri. Siapkan kain lap bersih halus, air sabun, kompon, cairan pembersih, sikat dan ampelas ukuran 1500 jika diperlukan. "Kalau mau boleh juga dipoles pakai cairan car wax untuk metallic atau busa pengilap ban," jelas Iwan, mekanik toko Syifa Jaya di Dutamas Fatmawati, Jaksel yang biasa menyervis lampu mobil.


Copot Open Filter

Open air filter banyak diaplikasi pelaku modifikasi karena diyakini dapat menambah tenaga mesin. Namun musim hujan sudah tiba nih, sebaiknya gunakan kembali boks filter standar. Sebab bila kisi-kisi open filter basah, misal kena cipratan air dari bawah, maka tidak dapat menyedot udara dengan lancar karena terhalang air.

Filter yang basah mudah menangkap kotoran/debu, sehingga udara yang masuk terhambat. Akibatnya mesin tak bekerja optimal dan bahan bakar jadi boros.


Lampu Xenon HID

Keren belum tentu aman saat hujan, itulah lampu Xenon HID. Biasanya dipakai membuat mobil jadi lebih keren, sinar cahayanya putih memberi kesan terang dan mewah. Makin tinggi satuan Kelvin-nya, cahaya cenderung membiru, semakin rendah sinar menguning.

Namun tidak semua bohlam Xenon HID aman. Cahaya putih yang dihasilkan kurang mumpuni menembus derasnya air hujan, jarak pandang jadi terbatas. Idealnya pakai yang 6.000 Kelvin, "Sebab pendaran sinarnya masih mampu menembus derasnya air hujan, terutama malam hari," bilang Wira Sentosa dari SACS, Pondok Gede, Jaktim.


Karpet Kabin

Karpet mobil bawaan pabrik, biasanya dari bahan beludru. Namun ketika masuk musim hujan, tatakan kaki di dalam kabin ini akan kotor. Baik karena basah ataupun kotor yang terbawa dari alas kaki. Ini dapat mengganggu kenyamanan.

Sebaiknya karpet bawaan pabrik disimpan dulu, ganti dengan karpet aftermarket dari bahan karet yang fleksibel dan mudah dibersihkan. Karpet ini banyak dijual dan ukurannya universal bahkan bisa disesuaikan dengan dimensi lantai mobil, baik untuk depan maupun belakang.


Karet Kaca & Pintu

Baru ketahuan bermasalah saat hujan. Karet kaca yang sobek atau sudah melar, kemungkinan besar air dapat masuk ke kabin. Mengujinya bisa datang ke tukang cuci mobil. Tutup kaca rapat-rapat, lalu perhatikan setiap kaca apakah ada rembesan air. Jika ada, segera ganti karet kaca baru.

Begitupun karet pintu. Selain buat kedap suara, juga menahan air tidak masuk ke kabin. Jika terlepas dari sangkutannya, pasang kembali atau bila sudah robek diganti agar sobeknya tidak melebar. "Kalau karet di kaca depan jarang renggang, namun patut juga diperiksa," ujar Manotar Sihotang, Service Advisor Astrido Toyota Kebon Jeruk, Jakbar.


Ban

Ayo periksa kondisi setiap ban. Pada beberapa merek ban punya simbol atau tanda untuk menunjukkan batas pemakaian ban. Seperti Michelin, berupa tonjolan kecil di bagian bawah alur pola telapak ban.

Jika permukaan karet mencapai kesejajaran dengan tonjolan tersebut, kemungkinan ban mendekati batas aman sebesar 1,6 mm atau bisa di bawahnya. Tandanya ban sudah aus.

Ban yang sudah aus, pada kondisi jalan basah dapat menyebabkan ban kehilangan daya traksi seketika atau selip. "Segera ganti kalau sudah agak tipis, karena grip ban makin berkurang kalau ban sudah tipis," urai Yopi Karuci, bos toko ban SM Motorsport di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakbar. (mobil.otomotifnet.com)

Persiapan Musim Hujan, 10 Komponen Mobil Wajib Dicek (Part.1)

Jakarta - Musim hujan sudah mulai datang nih dan tanda-tandanya mulai terlihat, seperti di beberapa tempat sudah diguyur hujan. Bagi pengendara kendaraan, tak hanya genangan air di jalan yang jadi ancaman, guyuran air dari langit itu juga bisa bikin repot ketika mobil digunakan.

Nah, memasuki musim hujan ada baiknya persiapkan kendaraan sebaik mungkin. Ingat peribahasa ‘sedia payung sebelum hujan'. Jadi, lakukan pemeriksaan pada bagian-bagian tertentu, khususnya eksterior.

Oh ya, ketika hujan lebat atau berkabut jangan menyalakan lampu hazard. Ini membahayakan, karena pengemudi di belakang tidak mengetahui apakah kendaraan di depannya mau belok ke kiri atau kanan, sehingga bisa mengakibatkan kecelakaan. Lebih baik hidupkan lampu kabut belakang.

Yuk, cek kendaraan masing-masing!


Karet Wiper

Saat kemarau, peranti ini banyak istirahatnya. Namun ketika digunakan saat hujan, air di permukaan kaca tidak tersapu sempurna. Jangan langsung ganti karet wiper. Coba bersihkan dulu karetnya pakai lap, karena debu dan kotoran bisa bikin karet wiper tidak lentur. Jika tidak bisa diatasi, ganti baru. Cukup karetnya saja.


Nosel, Slang dan Tabung Pompa

Tekan tombol water spray untuk membersihkan kaca depan. Jika semprotan air dari nosel tidak deras, tersendat atau tidak keluar sama sekali, berarti ada yang tidak beres. Niat ingin pandangan lebih jelas, malah makin parah karena kotoran tidak bisa disapu dengan sempurna.

Periksa nosel, mungkin lubangnya tertutup kotoran. Cek juga sistem wiper spray. Apakah slangnya kelipat, tersumbat atau copot. Intip pula tabung washer, kalau dasarnya berkerat atau berlumut, bisa membuat slang tersumbat. Tak ada salahnya menguras dan membersihkannya dengan cara mencopot tabung supaya lebih bersih.


Kaca Berjamur

Pandangan tak jelas meski kaca sudah disapu wiper, bisa jadi karena kaca depan berjamur. Banyak alternatif yang biasa dilakukan seperti menggosok dengan tembakau yang terlebih dahulu direndam air, atau digosok pakai koran basah. Namun alangkah baiknya dibawa ke salon mobil, karena mereka sudah ahlinya.

Pasalnya, noda bandel ini timbul karena pemakaian produk pembersih kaca yang kandungan asamnya kuat. "Atau air hujan kan kandungan asamnya tinggi, saat dibersihkan kurang sempurna," ujar Tjahja Tandjung, pemiliki gerai Toda di Kelapa Gading, Jakut yang menjual produk perawatan kendaraan.


Defogger

Paling mengesalkan ketika melihat ke belakang melalui kaca spion dalam, pandangan kurang jelas, lantaran gangguan pada perangkat pengusir kabut (defogger) berupa garis-garis yang menempel di kaca belakang.

Garis-garis itu dapat mengeluarkan panas dan mengusir kabut. Elemen tersebut bisa mengalami kerusakan, saat mengganti atau melepas kaca film. Penyebab lain, lupa mematikan sakelar (switch) defogger dan dibiarkan terlalu lama.

Periksa pakai multitester agar dapat dideteksi, apakah jalurnya yang putus atau hanya konektor +/- yang tidak terpasang baik. Bawa ke tukang kaca film untuk melepas pelapis kaca itu dan memperbaiki defogger. Kalau elemen yang rusak banyak, sebaiknya ganti satu set. (mobil.otomotifnet.com)

Mobil Mau Ceper? Jangan Potong Per!

Mereduksi ground clearance alias ketinggian bodi sering dilakukan pelaku modifikasi untuk mendapatkan fitment roda terbaik. Enggak dipungkiri, selama ini banyak yang sering ambil jalan pintas. Ulir per asli bawaan pabrik langsung dipotong demi mendapatkan reduksi ketinggian bodi yang optimal. Biasanya per dipotong dua hingga tiga ulir.

Cara seperti ini tidak dianjurkan oleh para pelaku modifikasi asal Kota Balikpapan, Kaltim yang tergabung dalam komunitas KOG. “Lebih baik per aslinya disimpan,” sahut Mahardika Arrahman selaku juru bicara klub. Pembesut Mitsubishi Lancer Evolution 3 ini menyebut mereduksi ketinggian, akrab disebut ceper masih jadi syarat wajib untuk modifikasi mobil on-road.

Cara yang sering dilakukan adalah memotong per atau mengganti per dan bahkan melepas atau merusak stopper. “Jadi biasanya kami menyimpan per aslinya, lalu cari per pengganti yang lainnya,” lanjut Dika menyebut ragam pilihan produk aftermarket yang sudah punya ukuran tertentu maupun per copotan yang materialnya lebih lembut.

Lebih lanjut, menurut Dika peredam kejut atau sokbreker juga bisa diganti dengan opsi produk aftermarket maupun copotan. Tentunya menyesuaikan bobot modifikasi yang dijalankan. Kemudian peranti yang biasanya kena jamah adalah karet stopper, biasanya panjangnya dipotong atau di-custom sesuai keperluan. Sarannya sama dengan per dan sokbreker. Aslinya disimpan lalu diganti dengan opsi yang sama.

“Stopper bisa juga digantikan bahan karet keras lain, pakai potongan bekas ban truk misalnya, ketebalannya bisa disesuaikan,” tutup Dika. “Jadi kalau mau balik standar, per asli dan stopper asli bisa dipakai lagi,” senyum Yodhan Hendratama, anggota KOG pembesut Mitsubishi Galant VR-4.

Buat penggemar modifikasi di Balikpapan, kalau mau konsultasi lebih lanjut bisa menyambangi mereka tiap hari Minggu sore di area Lapangan Merdeka.

Yuk, dicoba! • Anto


Biasanya karet stopper standar jadi korban teknik potong per, efeknya kinerja sokbreker akan lebih berat meredam bantingan karena jarak mainnya lebih sedikit.

Per limbah atau copotan eks mobil lain juga banyak jadi incaran modifikator, biasanya dipilih yang materialnya lebih keras. Contohnya, sedan sekelas Honda Civic Genio bisa pakai per bawaan Mercy Tiger.


Ragam merek sokbreker yang ada di pasaran bisa jadi alternatif pendukung modifikasi kaki-kaki. Untuk modifikasi penggunaan harian, label Kayaba, Tokico, Eibach, Monroe dan Bilstein masih jadi favorit.

Per aftermarket bisa jadi pilihan, salah satunya per kompetisi bermerek yang sudah ada di pasaran, tersedia untuk Honda Jazz dan Civic, Toyota Yaris, Suzuki Swift dan Mitsubishi Lancer dalam berbagai ukuran dan jumlah ulir. (mobil.otomotifnet.com)

Rabu, 08 Oktober 2014

Fungsi Tutup Pentil Ban ?

Tutup Pentil Motor, Memangnya Penting?Seorang teman pernah mengeluh, katanya ia dapat Bukti Pelanggaran (Tilang) dari polisi gara-gara di motornya tidak terdapat tutup pentil ban. Sepele sih, namun tetap aja dia kesal. Polisinya yang cari-cari kesalahan atau memang fungsi dari tutup pentil begitu vital?
Nah dari cerita diatas, Brosis tidak perlu melemparkan kesalahan kepada kedua pihak tersebut. Lebih baik kita bahas saja komponen mungil yang ukurannya tidak seberapa ini. Yuk disimak!
Jangan berpikiran negatif ketika membaca kata tutup pentil. Tutup pentil (dibaca dengan huruf “e” seperti cabe) alias penutup lubang angin di ban motor Brosis ternyata memiliki fungsi sebagai perlindungan terhadap bagian dalam dari lubang angin pada ban motor Brosis. Memangnya ada apa disana sehingga perlu dilindungi?
Di dalam pentil yang punya nama keren yaitu Valve Cap, terdapat beberapa komponen kecil yaitu sil berbahan karet, penonjok, dan per. Nah komponen-komponen mini yang besarnya tidak sampai seujung kuku ini yang dilindungi oleh tutup pentil. Brosis mungkin sudah paham caranya mengempiskan ban. Cukup tekan saja bagian penonjok di tengah pentil. Udara pun akan keluar.
Seandainya tidak ada tutup pentil, ada kemungkinan udara bisa keluar secara tiba-tiba. Namanya di jalanan kan ada saja kerikil kecil atau batu-batuan tuh. Seandainya batu-batuan tersebut menghantam tutup pentil, tentu udara akan keluar sedikit demi sedikit. Akhirnya ban pun kempes.
Selain itu, dengan memasang tutup pentil juga mencegah masuknya air dan kotoran ke bagian dalam pentil ban. Tadi sudah dijelaskan bahwa di dalam pentil terdapat sil dari karet. Sil ini berfungsi untuk menahan udara agar tetap berada di ban. Nah, karet ini cukup rentan jika sering terkena air atau kotaran. Bisa cepat jadi getas dan berakibat bocornya udara keluar!
Nah, intinya sih dengan adanya tutup pentil itu bikin komponen di dalam pentil ban tetap terjaga. So nggak ada kisahnya motor Brosis tiba-tiba kempes padahal tidak ada bocor atau tidak ada yang isengin Brosis harus tahu juga, kalau ban kempes ternyata memiliko banyak resiko. Yang pertama, tarikan motor kerasa lebih berat, lalu konsumsi BBM pun jadi boros. Yang lebih bahaya, ban kempes bisa bikin motor jadi enggak stabil dan sulit untuk dikendalikan. Bisa repot urusannya kalau sampai kenapa-kenapa.
So, mencegah lebih baik dari mengobati. Daripada nyesel gara-gara enggak pada komponen yang satu ini, mending dijaga aja kondisinya. Kalau hilang, ya tinggal beli saja yang baru. Harganya juga enggak sampai Rp 5000. Malah sekarang ada tutup pentil yang punya ukuran tekanan udara. Jadi keliatan tuh kalau tekanan ban sudah berkurang. Bisa ngacir ke tukang isi angin terdekat.

Minggu, 17 Agustus 2014

Mengenal Lebih Dalam Tentang Busi IRIDIUM

Kita pernah berfikir bagaimana cara meningkatkan performa mesin salah satunya dengan mengganti busi,pada saat mau ganti busi pasti di benak kita pasti ganti busi racing saja, kang ari sering nemuin konsumen yang minta ganti busi racing tanpa tahu apa spesifikasi / arti busi racing,yang ada para konsumen yang pengetahuannya tentang motor hanya pas2an saja malah ketipu sama ulah mekanik/toko sparepart maunya minta ganti busi yang racing ”katanya” malah dapat busi abal2.Padahal mungkin yang di maksud para konsumen/bikers adalah busi iridium,kali ini kang ari akan mengulas lebih dalam ttg busi ini.



   
              downloadimages (20)images (1)


Busi iridium adalah busi yang mempunyai diameter sangat kecil cm 0.4mm (terkecil didunia) yang terbuat dari iridium alloy yang kuat dan tahan panas,sehingga dengan bentuknya yang kecil tegangan yang di butuhkan untuk pengapian menjadi rendah sehingga memudahkan saat start dan memperbaiki akselerasi,,,jadi kang bro,,saat koil,cdi,spul motor mengeluarkan pengapian yang kecil motor masih berpeluang bisa hidup dibandingkan dengan busi standar.
Pada ujung elektroda massa berbentuk lancip dapat meningkatkan pengapian karena mengurangi getaran luas bidang kontak dengan inti api (lihat TAPERED CUT gambar diatas).Dan alur massanya berbentuk ”U” yang bisa meningkatkan pengapian tanpa harus memperbesar celah elektroda (lihat gambar alur ”U” di atas).

images (2)1.TERMINAL : terminal nut yang cocok dengan semua standar kode tipe busi diindonesia/dunia dan mempunyai dua fungsi ganda buat 2T dan buat 4T nut-nya  dilepas.
2.RESISTOR INTERNAL : Busi iridium dilengkapi dengan internal monolithic resistor5 ky  yang berfungsi untuk mengurangi semua distorsi terhadap peralatan elektronik,seperti sensor2 di motor injeksi kang bro,jadi kinerja piranti elektronik di motor tidak terganggu oleh gelombang elektromagnetik yang di timbulkan oleh busi.
3.LAPISAN NIKEL ANTI KARAT : Busi ini dilengkapi nikel kang bro, fungsinya mencegah busi berkarat.

Dengan ulasan diatas keuntungan busi iridium bisa disimpulkan kang bro,bahwa busi iridium ini hanya membutuhkan tegangan listrik yang rendah untuk memercikkan api.Memiliki kemampuan pembakaran yang lebih bagus dan hasilnya motor jadi lebih mudah hidup,mengurangi kegagalan pembakaran dan irit konsumsi bensin kang bro, so pasti akslerasi juga bertambah.




Tapi hati2 kang bro ,jangan sampai salah pilih tipe businya,karena tiap motor memliki tipe busi yang berbeda dari ulir,panjang sampai diameter ulir berbeda ,dan yang lebih penting jgn salah pilih tingkat panas busi,jika motor kang bro pakai busi tipe dingin tapi salah pilih pakai busi tipe panas maka performa motor pun juga sedikit terpengaruhi dan pelepasan panas pada busi tidak optimal sehingga elektroda busi bisa meleleh bahkan permukaan piston bisa meleleh bintik2 karena over heating

Kamis, 29 Mei 2014

Memilih Ban Tipe Basah atau Kering Untuk Motor

Otosia.com - Kondisi jalan memang sangat berpengaruh pada performa dan kenyamanan Anda saat mengendarai motor. Tak hanya itu, kondisi jalan yang basah setelah terkena hujan atau kering saat musim panas juga memiliki risiko masing-masing.
Karena itulah memutuskan tipe ban yang tepat untuk motor Anda sangat diperlukan. Perlu Anda ketahui bahwa tipe ban ada beragam, yaitu tipe basah, tipe kering dan tipe keduanya. Ketiga tipe ini memiliki kegunaan yang berbeda.
Sesuai namanya, ban tipe basah digunakan khusus untuk jalan yang kerap kali basah. Ban tipe ini biasanya memiliki banyak alur yang menjangkau hingga tepi ban. Alur ini berfungsi untuk membuang air saat ban berputar melewati jalan yang basah dan berair. Namun traksi ban ini akan menurun di jalanan yang kering.
Sebaliknya, ban tipe kering memiliki sedikit atau bahkan sama sekali tidak memiliki alur. Ban ini memiliki traksi terbaik saat digunakan pada jalanan yang kering. Namun traksi akan berkurang saat jalanan menjadi basah dan risiko terpeleset akan meningkat.
Sedangkan tipe ketiga bisa digunakan untuk kedua kondisi, baik basah maupun kering. Jenis ban inilah yang paling umum digunakan di Indonesia karena iklimnya yang tropis. Ban ini memiliki alur yang tidak terlalu banyak dan traksi yang bagus.
Untuk membedakan jenis ban ini bisa Anda lihat di bagian spesifikasi pada ban Anda. Seringkali pabrik menuliskan tipe wet, dry atau wet dry. Sesuaikan tipe ban dengan kondisi jalan yang sering Anda lewati untuk memaksimalkan keamanan dan kenyamanan berkendara Anda. (kpl/sno)

Rabu, 14 Mei 2014

Dual Exhaust Tidak Mempengaruhi Performa Motor Kecil

Dual Exhaust Tidak Mempengaruhi Performa Motor Kecil

Otosia.com - Fenomena menggunakan dual exhaust pada motor sering kali salah diartikan oleh para pemotor. Dual exhaust memang mampu meningkatkan performa kuda besi, tetapi hal tersebut haruslah sesuai dengan spesifikasi dari motor tersebut.
Saat ini memasang dual exhaust seringkali dijumpai pada motor berkapasitas mesin kecil. "Memasang dual exhaust pada motor kapasitas kecil itu tidak berpengaruh pada performa," jelas Arie dari Street Arts Custom.
Menurut Arie atas, untuk mendapatkan performa motor yang maksimal dengan kapasitas mesin kecil adalah memilih knalpot yang sesuai. Artinya sesuai dengan konfigurasi knalpot, seperti bentuk dan besar lubang. Inilah yang kata Arie akan mempengaruhi performa.
"Kalau hitungannya, mesin dengan 1 lubang ya pakai knalpot satu aja. Beda dengan motor besar, misalnya motor dengan 4 lubang pengeluaran, konfigurasinya adalah 4-2-1 atau 4-2. Maksudnya 4 lubang dibagi menjadi dua saluran. Kemudian dijadikan satu, atau empat lubang dibagi jadi dua saluran knalpot," tambahnya.

Selasa, 25 Maret 2014

Amankah Mencampur Pertamax-Premium?
Otosia.com - Ilmu bensin campur antara pertamax dan premium sudah diterapkan oleh sebagian pengguna kendaraan bermotor. Asumsinya, RON 88 yang dipertemukan dengan RON 92 akan menghasilkan perhitungan yang imbang.
Namun, Slamet Kasianon,  Supervisor Service & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) , dalam penjelasan mengenai injeksi Yamaha, menyatakan bahwa pencampuran itu sebenarnya tidak bisa sembarangan. Perbandingannya pun tidak lantas bisa 50:50 antara  premium dan pertamax plus.
"Perbandingan yang enak dengan mencampur itu tidak bisa sembarangan dicampur. Kadang-kadang isi premium tinggal 2 liter, ditambah pertamax 2 liter. Itu yang malah bisa menambah karbon di ruang bakar," ujarnya.
Ia pun berpesan bahwa sebaiknya penggantian isi bahan bakar pun harus dengan mengosongkan tangki terlebih dahulu.
"Kalau tadinya premium, mau diisi pertamax, harus kosong dulu. Baru diisi pertamax," ujarnya.

Kamis, 20 Februari 2014

Cara Membuat Ban Anti Jebakan Ranjau Paku


Otosia.com - Ada beberapa cara dilakukan untuk mengantisipasi ancaman dari ranjau paku. Cara yang termudah adalah memang ditujukan harus waspada saat berkendara. Namun, dengan cara itu terkadang pengguna jalan bisa saja tetap kecolongan. Cara yang paling menarik adalah dengan membuat ban anti bocor.

Tips yang satu ini memang bisa juga dijadikan referensi bagi Anda yang selalu berkendara di daerah Jakarta, terutama wilayah yang memang rawan disinyalir rawan ranjau paku. Caranya yakni dengan menggunakan cairan khusus anti bocor.
Cairan anti bocor ini diformulasikan agar ban secara otomatis menambal dengan sendirinya. Cairan yang khusus yang dipakai akan secara otomatis menutup lubang dan menghentikan kebocoran. Maka dari itu, meski tertusuk paku sekalipun ban tidak akan bocor.
Anda bisa temukan bermacam-macam merek yang ada di pasaran. Salah satu yang menarik adalah salah satu produk yang ternyata pernah menorehkan rekor MURI dengan motor yang melewati 5000 paku tanpa bocor.
Kalau Anda merasa tidak aman di jalan, mungkin Anda dapat melakukan cara-cara tersebut agar tetap aman dan aman di jalan, tanpa ranjau paku.





Hati-hati Melakukan Bore Up Pada Motor

Otosia.com - Salah satu cara untuk meningkatkan performa motor adalah dengan melakukan bore up. Bore up sendiri merupakan peningkatan pada kapasitas mesin agar tenaga yang diproduksi meningkat. Namun, dalam melakukan bore up Anda perlu memerhatikan beberapa hal penting. Hal ini penting karena risiko mesin jebol dapat terjadi jika Anda salah dalam melakukan bore up.
Hal yang perlu diperhatikan pertama adalah seberapa besar Anda ingin menaikkan kapasitas mesin. Mesin dengan kapasitas besar memang memiliki performa yang mumpuni, namun kenali dulu tunggangan Anda apakah mampu dimodifkasi dengan kapasitas besar.
Peningkatan kapasitas tentunya berpengaruh pada kondisi blok mesin. Jika peningkatan kapasitas cukup tinggi, penggantian blok mesin pun diperlukan. Selain itu pilih liner yang lebih tebal sesuai dengan kapasitas yang Anda inginkan agar mesin tak pecah.
 "Misal ingin menaikkan kapasitas Honda Grand jadi 130cc, otomatis harus ganti blok mesin. Intinya jangan terlalu memaksakan bore up sampai liner jadi terlalu tipis, jika memang terpaksa ganti liner dengan yang lebih tebal," ucap Eko Basudewo dari Tamatech. Liner yang menipis berdampak pada naiknya suhu pada mesin dan tidak kuatnya dalam menahan kompresi.
Selanjutnya adalah pemilihan piston yang menjadi penggerak kendaraan. "Untuk ketahanan sebaiknya pilih piston dengan lapisan keramik, karena piston jenis ini mampu menahan panas yang cukup tinggi," ujar tambahnya. Tak hanya itu, pastikan saluran oli ke mesin mengalirkan dengan baik, bukan hanya mencegah mesin dari keausan tetapi juga menjaga mesin tetap dingin karena peningkatan suhu yang disebabkan peningkatan tenaga.
Terakhir pastikan dalam melakukan bore up, semua pemasangan dilakukan dengan rapi. Pemasangan yang kurang rapi tak hanya berisiko menimbulkan masalah berkelanjutan tetapi juga berisiko merusak mesin secara keseluruhan.
                                          (kpl/fid/rd)

Sabtu, 08 Februari 2014

Cara Merawat Kampas Rem Motor Agar Awet

halo sobat maniak otomotif, apa kabar nie, pasti dalam keadaan sehat semuakhan, kali ini admin akan share tentang judul diatas, simak baik-baik ya temand.. Saat ini sepeda motor memang sudah menjadi pilihan transportasi alternatif bagi banyak orang seiring dengan terjangkaunya harga dan mendapatkannya. Bagi anda yang termasuk salah satu orang yang menggunakan sepeda motor untuk kendaraan sehari-hari, ada banyak hal yang perlu anda perhatikan mengenai keamanan saat berkendara terutama mengenai masalah rem.

Rem adalah salah satu benda vital yang harus ada pada sebuah kendaraan, oleh karena itu kondisi rem haruslah dalam keadaan yang selalu baik. Akan tetapi terkadang kita juga sering lalai dan mengabaikan masalah perawatan pada rem motor yang kita miliki, oleh karena itu dalam kesempatan kali ini Maniak otomotif akan mencoba berbagi informasi untuk teman-teman pengguna sepeda motor dalam melakukan perawatan pada rem motornya

Berikut Cara Merawat Kampas Rem Motor Agar Awet
1. Selalu periksa kondisi dan posisi tromol, utamanya bagian penampang dudukan cakram, baik untuk teromol baru maupun teromol bekas. Bersihkan tromol terlebih dahulu dan pastikan penampang cakram dalam keadaan bersih, pastikan permukaan dudukan cakram rata, hal ini bertujuan agar piringan cakram berputar secara simetris sehingga beban kampas rem tidak terlalu berat.

2. Sering membersihkan kaliper dan pin fleksiblenya, hal ini bertujuan agar tekanan yang diberikan kampas rem sama rata. Perhatikan jarak bebas antara piringan dan kampas rem, jika belum sempurna maka atur kembali dalam posisi yang tepat atau putar roda motor tersebut dan lihat piringan cakram tidak akan menyentuh kampas rem, itu merupakan cara setting jarak piringan dan kampas.

3. Pastikan selalu bearing roda terlumasi dengan baik dan lakukan pelumasan secara tetatur. Bagian ini bertujuan untuk menghindari terjadinya speling pada bearing, dan akibatnya bisa membuat piringan cakram bersinggungan dengan kampas rem, masalah tersebut sering dialami oleh pengendara motor, cara ini juga sering diterapkan oleh pecinta otomotif di Indonesia.

4. Gunakan rem dengan semestinya, saat berkendara usahakan jarak dengan kendaraan di depan tidak terlalu dekat, hal ini untuk menghindari penggunaan rem yang terlalu sering. Saat melakukan pengereman secara terus – menerus maka akan mengakibatkan kampas rem mudah terbakar, sehingga mengurangi umur kampas atau cepat habis. Sebenarnya merawat rem tidak sulit jika mematuhi tips dan panduan tersebut, serta menggunakan jasa rem dengan semestinya.
- See more at: http://oto-maniak.blogspot.com/2013/11/cara-merawat-kampas-rem-motor-agar-awet.html#sthash.K6d0FGwd.dpuf

Cara dan Tips Mengendarai Motor Saat Banjir dan Hujan

           Nah, negara kita indonesia saat ini sedang mengalami musim penghujan. Banjir adalah salah satu bencana yang banyak dikeluhkan masyarakat Indonesia, Alasannya apa? pertama macet, akses jalan terputus, kendaraan banyak mengalami kerusakan dll , Disini kit akan membahas tentang kendaraan bermotor yang mayoritas digunakan paling banyak di negara kita. Menjaga performa motor kita agar tetap baik itu sangat penting, agar tidak mogok tau rusak saat bepergian. Ini beberapa tips nya :

  1. Jika terjadi hujan yang sangat deras dan mengakibatkan banjir yang sangat tinggi, jangan berfikir untuk melewatinya karena air genangan banjir dapat merusak kelistrikan motor Anda sehingga mengakibatkan sepeda motor anda mati atau mogok. Untuk mengatasi hal ini kami sarankan untuk memilih jalan lainnya atau berhenti sebentar sampai air mulai menyusut.
  2. Memberi sealent pada chop atau tutup busi agar busi terhindar dari air, hal ini bertujuan untuk menghidari busi terkena air yang dapat mengakibatkan motor akan susah dihidupkan.
  3. Mengondisikan laju sepeda motor Anda, jangan terlalu kencang saat melintasi daerah banjir yang cukup tinggi karena sangat berbahaya. Jangan lupa gunakan bantuan rem untuk menyelaraskan kecepatan dan keseimbangan motor.
  4. Mencuci motor dengan air bersih, karena air hujan engandung asam yang bisa menyebabkan karat pada besi dan pudar pada warna bodi motor Anda. Menyiram dan membersihkan bagian rem, karena terjadinya hujan membuat rem kotor sehingga tidak berfungsi maksimal.
  5. Memberi pelumas pada rantai motor Anda secara teratur, minimal seminggu sekali yang bertujuan untuk untuk melindungi rantai dari karat dan menjaga rantai tetap dinamis, sehingga rantai Otolovers bisa lebih awet.


Sumber : semisena